 |
| Bawang Dayak |
Manfaat Bawang Dayak Untuk Pengobatan Reumatik - Bawang dayak adalah salah satu species bawang yang berasal dari Amerika. Tanaman ini banyak tumbuh di daerah pegunungan dengan tinggi antara 600–1500 m dpl. Bawang dayak menyukai tempat-tempat terbuka dengan tanah yang banyak humus dan lembab. Bagian tumbuhan yang ditanam adalah umbinya.
Dilansir dari pustaka.com bahwa Tanaman Bawang dayak tumbuh liar dihutan, dengan bunga berkelopak lima bewarna putih dan hanya tumbuh saat gelap. Daun bawang dayak berbentuk pita dengan panjang antara 15–20 cm dan lebar 3–5 cm serta mirip tanaman palem. Umbi ini banyak digunakan untuk obat. Biasanya digunakan untuk mengobati kanker, jantung, antiradang, anti pendarahan serta untuk meningkatkan imunitas atau sistem kekebalan tubuh.
Tanaman yang juga dikenal dengan Bawang Berlian ini memiliki daun panjang dan beralur mirip dengan anggrek tanah. Umbi berbentuk bulat telur, berwarna merah serta tidak berbau. Umbi ini juga dapat mengobati sembelik, disentri, bisul, luka, kanker payudara, diabetes, hipertensi, muntah, penyakit kuning dan hiperkolesterol.
Khasiat Bawang Dayak Untuk Mengobati Rematik Kandungan senyawa aktif dalam tanaman yang berasal dari Amerika ini sangat lengkap sehingga sangat wajar khasiatnya banyak. Senyawa ini meliputi flavonoid, glikosida, alkaloid, fenolik, steroid, saponin, dan tanin. Salah satu dari senyawa flavonoid ini, mempunyai khasiat sebagai antikanker, anti inflamasi,antiviral, dan juga sebagai penangkap radikal bebas.
Dari perkembangan penelitian yang telah dilakukan oleh beberapa kalangan, ditemukan beberapa kandungan herbal yang ada pada bawang dayak bisa menyembuhkan rematik. Rematik Istilah rheumatism berasal dari bahasa Yunani, rheumatism berarti mukus, yaitu suatu cairan yang dianggap jahat, mengalir dari otak ke sendi dan bagian tubuh lain sehingga menimbulkan rasa nyeri. Dalam arti lain, rheumatismberarti setiap kondisi yang disertai rasa nyeri dan kaku pada sistem muskuloskeletal (sistem rangka dan otot).
Rheumatism sering disebut dengan rematik atau penyakit jaringan ikat. Penyakit rematik ada empat macam, yaitu osteoarthritis, arthritisreumatoid, polimial giarheumatoid, dan arthritis gout.
Berikut penjelasan singkatnya. Osteoarihritis merupakan penyakit kerusakan tulang rawan sendi yang berkembang lambat dan biasa terjadi pada kelompok usia lanjut. Secara klinis, tanda osteoarthritis antara lain nyeri, deformitas, pembesaran sendi, serta hambatan gerak pada sendi-sendi tangan dan sendi-sendi besar yang menanggung beban.
Arthritisrheumatoid adalah suatu penyakit inflamasi sistemik kronis dengan manifestasi utama berupa poliartritis progresif dan melibatkan seluruh organ tubuh. Setelah penyakit ini berkembang sesuai dengan progresitasnya, maka melibatkan sendi. Pasien arthritis rheumatoid bisa juga menunjukkan gejala berupa kelemahan dan cepat lelah. Polimialgia rheumatoid merupakan suatu sindrom berupa rasa nyeridan kekakuan terutama pada otot ekatremitas proksimal, leher, bahu, dan panggul.
Penyakit ini biasanya menyerang pasien berusia 50 tahun ke atas. – Arthritis gout (piraf merupakan suatu sindrom klinis dengan gambaran khusus sebagai arthritis akut. Penyakit ini paling sering terjadi pada kaum pria dibandingkan wanita. Biasa menyerang kaum pria berusia 50 tahun dan wanita yang mendekati masa menopause. Kandungan zat aktif dalam bawang dayak berfungsi sebagai pereda rasa nyeri sehingga rasa nyeri sendi yang dirasakan menjadi berkurang.
loading...
